Kemenag Bersemi, Bedah Rumah Tak Layak Huni

JAWA TIMUR, Jawara Post — Jajaran Kementerian Agama Kabupaten Situbondo konsisten meneguhkan komitmennya untuk hadir di tengah masyarakat melalui program prioritas bertema “Kemenag Bersemi” (Bedah Rumah Sejahtera Ekonomi).

Program ini digagas Kantor Kemenag Situbondo sebagai bentuk nyata dan implementasi semangat Kemenag Berdampak, yakni menghadirkan manfaat langsung bagi masyarakat Situbondo.

Pantauan dilapangan,, kegiatan perdana program Kemenag Bersemi dilaksanakan di Dusun Krajan, Desa/Kecamatan Jatibanteng. Dalam kegiatan tersebut dilakukan penyerahan rumah layak huni dan bantuan modal usaha kepada Busana, seorang ibu warga kurang mampu yang juga merupakan nenek dari Nurahman, siswa kelas X MAN 1 Situbondo.

“Program ini didanai oleh hasil pengumpulan zakat profesi ASN Kementerian Agama Kabupaten Situbondo, yang dikelola bekerja sama dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas)) Kabupaten Situbondo,” tambah H Maulana Akhmad Ridho.

Sementara itu Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Situbondo, Dr H Muhammad Mudhofar, SAg MSi dalam sambutannya menegaskan bahwa program ini merupakan wujud nyata kepedulian Kementerian Agama terhadap masyarakat Situbondo.

“Melalui program ini, Kementerian Agama hadir membawa dampak, manfaat, dan solusi bukan hanya dalam bidang keagamaan, tetapi juga sosial dan ekonomi masyarakat,” imbuh Mudhofar dengan didampingi oleh Kasi Zawa (Zakat dan Wakaf), Maulana Akhmad Ridho.

Selain kegiatan bedah rumah dan pemberian modal usaha, kegiatan tersebut juga dirangkai dengan pemberian bingkisan kepada 50 santri Madrasah Diniyah Takmiliyah, sebagai bagian dari semarak peringatan Hari Santri Nasional Tahun 2025.

Hadir pula Bupati Situbondo, Yusuf Rio Wahyu Prayogo, yang akrab disapa Mas Rio, untuk menyerahkan rumah layak huni secara simbolis sekaligus memberikan dukungan langsung terhadap program ini.

“Saya menyampaikan bahwa sebelumnya sudah bersilaturahmi ke Pengasuh Pondok Pesantren Nurul Jadid Paiton, KH. Zuhri Zaini, yang berpesan agar pengelolaan zakat dapat dimaksimalkan untuk kemaslahatan umat,” sahut Mas Rio.

Disisi lain, ia angat mengapresiasi inisiatif Kemenag Situbondo. “Pemerintah daerah akan terus berkoordinasi dan berkolaborasi dengan Kementerian Agama serta Baznas dalam upaya menuntaskan berbagai persoalan sosial di Situbondo, seperti rumah tanpa jamban,” ujar Mas Rio.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut para pejabat struktural Kemenag Situbondo, Mas Rio dan Mbak Ulfi. “Melalui program Kemenag Bersemi, Kementerian Agama Kabupaten Situbondo menegaskan komitmennya untuk terus menebar manfaat, menumbuhkan kepedulian, dan menghadirkan kesejahteraan bagi masyarakat Situbondo,” pungkasnya. (Sawawi)



Menyingkap Tabir Menguak Fakta


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *