Misteri 22/2/22 Terungkap, 1.264.699 Juta Kg Migor Ditemukan

NUSANTARA, JP. Com —– 61,18 ton minyak goreng di Kota Makassar disalurkan tidak tepat sasaran alias digelapkan, sementara 1.264.699 juta kilogram lebihnya ditimbun di kilang minyak milik PT Smart Tbk.

Kejadian itu bermula saat kapal Vessel Tanker Buana Mas Persada pada 3 Februari lalu memuat 1,850 ton minyak goreng untuk disalurkan di kota Makassar.

Namun, pada 19 Februari minyak goreng tersebut malah dialokasikan ke industri, PT Smart Tbk menjual 61,18 ton ke distributor yaitu PT Kilang Nabati Terpadu, CV Duta Abadi, CV Evandaru IND dengan harga 10300/kg.

Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol Komang Suartana mengatakan, dengan adanya penyelewengan tersebut, kata dia, mengakibatkan harga penjualan Minyak Goreng curah pada pasar tradisional melebihi HET yang telah ditentukan yang seharusnya Rp11.500 per liter menjadi Rp15.000/liter.

“Dimana, Alokasi keperluan Rumah Tanga sebagian dialihkan untuk Industri dengan harga yang lebih tinggi yaitu Rp19.100/Kg dan tidak untuk kepertuan rumah tangga,” jelasnya.

“Hal tersebut merupakan pelanggaran penyalahgunaan alokasi DMO yang seharusnya Minyak Goreng tersebut disalurkan untuk kepentingan rumah tangga bukan kepentingan Industri,” sambungnya.

Adapun barang bukti yang diamankan yakni sisa blok minyak goreng yang awalnya berjumlah 1.850 ton dan ditempatkan di kilang PT Smart sejumlah 1.264.699 KG atau sekitar 1700 ton, dokumen – dokumen terkait penjualan PT Smart Tbk, dokumen-dokumen terkait penjualan CV Duta Abadi, Dokumen dokumen terkait legalitas pendirian CV Duta Abadi.

“Adapun pasal yang ditersangkakan yakni Pasal 8A Permendag No 8 Tahun 2022 jo Permendag No. 2 Tahun 2022 tentang perubahan atas Permendag No. 19 Tahun 2021 lentang Kebijakan dan Pengaturan Ekspor, dengan sanksi larangan atau pencabutan Izin Ekspor, dan Pasal 107 Undang undang nomor 7 tahun 2014 tentang perdaganga, pasal 133 undang-undang no. 18 tahun 2018 tentang pangan dan pasal 14 Undang-undang No. 5 Tahun 1999 tentang
KPPU,” tandasnya.

TimRed



Menyingkap Tabir Menguak Fakta