SITUBONDO, JP– Pemerintah Kabupaten Situbondo melalui Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) menggelar kegiatan Sosialisasi UMKM Naik Kelas pada Kamis 15 Mei 2025, bertempat di Pendopo Karesidenan Besuki, Kecamatan Besuki. Kegiatan ini bertujuan untuk melengkapi legalitas usaha serta meningkatkan kapasitas pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Acara ini diikuti oleh 500 pelaku UMKM dari berbagai desa se Kecamatan Besuki. Dalam sambutannya, Kepala Diskoperindag Kabupaten Situbondo yang di wakili Kepala Bidang (Kabid) Usaha Mikro (UM) bapak Agung Sabowo menyampaikan pentingnya peningkatan daya saing UMKM agar bisa naik kelas, baik dari sisi legalitas usaha, kualitas produk, hingga pemanfaatan teknologi digital.
“Kegiatan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat peran UMKM sebagai pilar ekonomi lokal. Kita dorong agar UMKM bisa lebih mengembangkan usaha, adaptif, dan mampu menembus pasar nasional maupun internasional,” ujar Kabid UM
Sosialisasi ini menghadirkan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) serta Kemenang Kabupaten Situbondo. Para peserta UMKM juga mendapatkan pemahaman tentang manajemen usaha, strategi pemasaran digital, akses permodalan, hingga pentingnya sertifikasi produk seperti PIRT, halal, dan NIB.
Salah satu UMKM, Nuril, pelaku usaha dari Desa Demung, mengaku sangat terbantu dengan kegiatan ini. “Banyak hal baru yang saya pelajari, terutama tentang cara mengurus perizinan dan permodalan, Saya jadi lebih semangat untuk mengembangkan usaha,” ujarnya.
Dengan kegiatan sosialisasi ini, diharapkan pelaku UMKM di Besuki tidak hanya bertahan, tetapi juga mampu berkembang menjadi usaha yang berkelanjutan dan berkontribusi lebih besar terhadap pertumbuhan ekonomi daerah. (Kit)